Satu orang tewas dan tiga orang luka luka akibat pohon tumbang

Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung, ternyata memakan korban jiwa. Seorang pria tertimpa pohon di kawasan Dago Pojok, Cikalapa I, RT 4/RW 3 Kel. Dago, Kec. Coblong, Kota Bandung, Kamis (14/4/2016) sekitar pukul 14.30 WIB.

Dari informasi yang diperoleh, korban tewas tertimpa pohon Acret yang berukuran cukup besar dengan ketinggian 10 meter. Saat itu, korban yang diketahui bernama Iin (60) tengah memancing ikan di kolam milik Cepi.

"Waktu itu hujan deras sekali. Sebelumnya sih enggak hujan, makanya kita mancing. Kejadiannya sekitar pukul setengah tiga," kata Unay, salah seorang korban, di lokasi kejadian.

Unay menuturkan, saat itu ada delapan orang yang mancing termasuk dirinya dan korban. Ke delapan orang mengambil posisi memancing dengan saling berseberangan.

"Kolamnya 'kan kotak. Kita mancing berseberangan. Saya dan tiga orang lain duduk sejajar, korban sama tiga orang lainnya. Tiba-tiba pohon dibelakang Iin tumbang," tutur Unay.

Pohon itu, lanjutnya, kemudian menimpa Iin dan tiga orang lainnya yang duduk sejajar dengan Iin. Unay yang berada di seberang, juga terpental.

"Pohonnya menimpa Iin. Yang tiga lainnya juga luka-luka. Yang saya tahu ada Agus, tapi dua orang lainnya saya belum kenal namanya," jelas Unay.

Korban Iin, tambah Unay, mengalami luka parah di bagian kepala. Sedangkan tiga lainnya luka dibagian kaki dan badan.

Saat ini, proses evakuasi korban sudah dilakukan. Medan yang cukup sulit sempat mengahalangi proses evakuasi. Posisi kolam sendiri berada di dekat aliran Sungai Cikapundung dengan jalan menuju kolam sangat curam. Kolam itu berada di samping bangunan PLTA Dago.

Jenazah korban saat ini sudah dibawa oleh polisi. korban akan divisum di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.