Penyidik Polsek Pondok Gede sedang meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian ditemukannya Damayanti (24) tewas. Polisi memeriksa intensif teman dekat satu kontrakan korban, Herman.
"Pacar korban Herman, sedang dimintai keterangan," kata Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede, Iptu Harry Gasgari kepada merdeka.com di lokasi kejadian, Sabtu (24/08) malam.
Hasil identifikasi, petugas tak menemukan senjata tajam di sekitar lokasi yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban. "Enggak ada pisau, kemungkinan dibawa (pelaku)," paparnya.
Pihaknya belum bisa menyimpulkan motif dari kejadian itu. Aparat Reksrim Polsek Pondok Gede sedang melakukan penyelidikan, memintai keterangan sejumlah saksi. Salah satunya warga yang tinggal di samping rumah kontrakan korban.
Keterangan warga dibutuhkan, terkait aktivitas korban sebelum ditemukan tewas, juga untuk mengetahui orang terakhir yang datang ke tempat kontrakan perempuan berwajah cantik tersebut. "Dia tinggal di rumah kontrakan bersama pacarnya. Tadi yang pertama kali menemukan pacarnya usai pulang kerja," ungkapnya.
Keterangan warga, selama mengontrak korban tertutup, jarang berbaur dengan tetangga. Korban diketahui juga tak bekerja. "Yang kerja pacarnya, dia (korban) di rumah. Orangnya cantik, seksi," kata salah seorang warga, Budi (27).
Diberitakan sebelumnya, Damayanti ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar mandi rumah kontrakannya di Jalan Raya Jatiwaringin, Gang Swadaya 1 RT 1/2, Kelurahan Jatiwaringin, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Kali pertama korban ditemukan oleh pacarnya, Herman, sekitar pukul 20.00 WIB di dalam kamar mandi dengan luka gorok di bagian leher. Saat ditemukan, korban dalam kondisi telanjang.
Jasadnya saat ini dibawa ke RSCM Jakarta Pusat untuk diautopsi guna mengetahui penyebab kematian korban, juga untuk mengetahui apakah korban diperkosa atau tidak oleh pelaku sebelum tewas. Kasus ini dalam penanganan Polsek Pondok Gede dan Polresta Bekasi Kota.
No comments:
Post a Comment