Surat suara di KPU cimahi banyak di temukan rusak
KPU) Kota Cimahi, menemukan surat suara yang rusak pada proses penyortiran dan pelipatan kertas surat suara, di Kantor KPU, Jalan Pesantren, Kota Cimahi, Rabu (25/1/2017).
Koordinator Divisi Logistik KPU Cimahi, Roesdi HR, mengatakan ada beberapa kategori yang mengindikasikan surat suara rusak. Pertama, cetakannya buram, ada bercak tinta pada gambar surat suara, surat suara keriput dan surat suara sobek.
"Yang kita temukan ini baru surat suara sobek, jumlahnya ada sembilan. Tiga di penyortiran pertama dan enam di penyortiran kedua," ujar Roesdi, saat ditemui disela penyortiran, di kantor KPU Jalan Pesantren, Kota Cimahi, Rabu (25/1/2017).
Roesdi mengatakan, penyortiran dan pelipatan akan berlangsung selama kurang lebih tiga hari, dimulai dari Selasa 24 Januari sampai Kamis 26 Januari 2017. Setelah penyortiran selesai, nanti baru dapat diketahui apakah surat suara sudah sesuai dengan kebutuhan atau masih kurang.
"Jumlahnya kemungkinan masih bisa bertambah, karena proses sortir dan lipat ulang masih berlangsung sampai besok," katanya.
Menurut Roesdi, ada kemungkinan kerusakan surat suara itu terjadi akibat tumpukan kertas di dalam dus yang terlalu dipres. Sebab, proses pelipatan pertamanya dilakukan langsung oleh pihak percetakan.
"Jadi ketika ada gesekan, kertas surat suara itu jadi sobek. Makanya kita masih sortir lagi," ucapnya.
Dikatakan Roesdi, meski ada surat suara yang rusak, namun hal itu tidak memberikan pengaruh besar terhadap ketersediaan surat suara.
Sebab kata Roesdi, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 6 tahun 2016 tentang standar kebutuhan logistik, jumlah surat suara disesuaikan dengan jumlah Daftar pemilih tetap (DPT) dan ditambah 2,5 persen dari jumlah DPT.
Di Kota Cimahi, terdapat 375.722 DPT, ditambah 2,5 persen atau 2000 lembar untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU). Sehingga total surat suara seluruhnya 387.598.
"Jadi saya rasa tidak terpengaruh dengan kerusakan kertas surat suara ini," katanya.
No comments:
Post a Comment